My story | part 9
selamat membaca!XD
-Esoknya-
Aku berjalan menuruni anak tangga dan menuju kamar mandi besok hari libur.Jadi bisa main sepuasnya!XD *plak
"Yuki,sudah mandi belum..?"tanya Bibi.
"Belum,baru aja mau turun,"ujarku.
Rencananya besok aku mau telpon Kakao didekat Cafe Marrasa.Sudah lama nggak ketemu Kakao.
"Hmm..segarnya,"gumamku.
"Yuki,sini!sarapan dulu,"perintah Bibi.
"Iya-iya,"kataku sambil memutar badan.
"Dimana Nath?"tanya Bibi.
"Byasa...,masih tidur,"jawabku enteng.
Paman sedang meneguk teh sambil meminum teh hangat.
"Bangunkan Nath,"pinta Paman.
"Ok,"kataku sambil berlari menuju kamar Nath.
"NATH!BANGUN!"kataku sambil berteriak dan menggedor-nggedor pintu.
Tiba-tiba...
Remaja laki-laki dengan rambut kusut seperti genderuwo *dihajar Nath* baju compang-camping
dan muka kusut.Itu Nath!XD
"Akakakakakak.......,"
"Apa yang lucu?"tanya Nath.
"Akakakak....rambutmu!sudah cepetan!disuruh kebawah tuh,"kataku sambil berlalu.
-dibawah-
"Mana Nath?"tanya Paman.
"Lagi cuci muka,"jawabku.
"Itu Nath,"kata Bibi.
"Nath,lama sekali kamu,ayo sini makan,"ujar Paman.
"Iya Yah,= =' "kata Nath malas.
Selesai sarapan,aku segera menuju sekolah,aku mengayuh sepeda agak cepat
biar nggak telat.
"Hosh..hosh...,untung nggak telat,"gumamku.
"Kenapa Yuki?"tanya Tressa.
"Nggak pa-pa nggak telatkan?"tanyaku.
"Hmm..nggak,"jawab Tressa.
Pelajaran pun dimulai,kali ini pelajarannya Mrs.Anne.Yang terkenal killer di Marella.Pelajaran Matematika yang super duper mengerikan
*plak
"Ssstt..Yuki,bawa pe-er Matematika nggak?"tanya Tressa hati-hati.
"Hadoh..!lupa,"kataku,agak sedikit keras,jadi seisi kelas melihatku.
"Apa yang lupa?"tanya Mrs.Anne tegas.
"Ekh?!nggak pa-pa nggak ada yang lupa,"jawabku gugup + takut.
"Ya sudah,kita mulai pelajarannya,"ujar Mrs.Anne.
-Istirahat-
"Weehh..gila betul tuh guru,"ujar Tressa padaku.
"Maksudmu?"tanyaku bingung.
"Kamu belum ngedonk juga?"tanya Tressa tak sabaran.
"Nggak,"kataku enteng.
"Ntuh guru udah bikin aku puisng,stres,dan lain-lain njeblok deh nilaiki,"kata Tressa.
"Haallah,guru killer ato nggak nilaiku sama aja njeblok,"ujarku.
"Hahaha...ke kantin yok?mau beli jus nih,"ajak Treesa.
"Oh,ok aku juga haus,"ujarku.
-pulang sekolah-
"Hmm..beli perangko sama foto-foto di padang rumput ah,buat dikirim ke Kakao,"gumamku.
Aku segera menuju padang rumput dan memotret sebentar disana,lalu pergi ke Annie photos untuk di cetak
lalu pergi ke kantor pos untuk mengirimkan foto yang tadi sudah dicetak.
"Mmm..Mrs.mau ngirim foto,berapa?"tanyaku sambil menyerahkan amplop.
"Eh,20 france,"jawabnya dingin.
"Ini,"kataku sambil menyerahkan uangnya.
bersambung..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar